Selasa, 28 Januari 2014

MA'HAD AL-JAMI'AH IAIN SU ADAKAN STUDY TOUR KE MALAYSIA

0 komentar



Guna memperluas pengetahuan dan pengalaman mahasiswi Ma'had Al-Jami'ah IAIN SU dikancah internasional, Harun Al-Rasyid selaku mudir Ma'had Al-Jami'ah melaksanakan program studytour ke Malaysia yang dilaksanakan pada tanggal 22-27 Januari 2014.

Sebanyak 56 orang yang terdiri dari mahasiswi, staf dan dosen Ma'had Al-Jami'ah dijadwalkan untuk menghadiri seminar serantau yang berlangsung selama dua hari di University Sains Islam Malaysia (USIM). Setelah seminar, diadakan pula malam kesenian Islam Nusantara yang di dalamnya berisi persembahan hiburan dari para perwakilan pelajar kedua negara. Keesokan harinya, para peserta diajak untuk menikmati suasana Putrajaya sebagai Pusat Administrasi Negara Malaysia dan Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur City Centre (KLCC).

Belum puas menikmati suasana Kuala Lumpur, sekitar pukul 12.00 waktu setempat para peserta berangkat menuju Kolej Islam Pahang Sultan Ahmad Shah (KIPSAS) dan tiba pada pukul 17.30 waktu setempat. Kelelahan dalam perjalanan seolah hilang disebabkan sambutan meriah dari civitas akademika KIPSAS. “Kami disambut macam selebritis, difoto sana-sini kayak fans,” ujar Lisma Rani dalam penyampaian kesan di dewan utama KIPSAS.

Di KIPSAS ini, para peserta juga mengikuti seminar bahasa Arab pada Minggu (26/01) setelah sebelumnya diajak berjalan-jalan ke Teluk Cempedak di Kuantan, Rumah Kelahiran Mantan Perdana Menteri Tun Abdul Razak, Museum dan Istana Abu Bakar dan yang terakhir shopping di Kuantan Parade.
Pada malam harinya, diadakan malam persembahan antara pelajar IAIN SU dan KIPSAS. Tepat pukul 24.00 waktu setempat semua peserta berangkat menggunakan bus menuju Low Cost Carrier Terminal (LCCT) untuk terbang menuju Kualanamu pada pagi harinya.

Dengan diadakannya studytour ini, para peserta banyak mendapat manfaat diantaranya pengalaman dan pengetahuan mengenai suasana kampus di Malaysia, mendapat sertifikat seminar Internasional serta menjalin silaturahmi dengan negara tetangga. “Luar biasa, takkan terlupakan, banyak sekali pelajaran yang di dapat,” ungkap salah satu peserta Afifah Husnah dengan semangat.